Sarana yang lengkap dan menunjang tentunya jadi dambaan semua pengajar dan pengelola sekolah.
Baik itu sekolah negeri maupun sekolah swasta. Berbagai upaya pun
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sarana yang dapat menunjang proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Sangat masuk akal memang, jika sebuah sekolah yang sudah lengkap
sarananya, akan dapat meningkatkan mutu pendidikan di semua pelajaran.
Pemerintah pun khususnya Dinas Pendidikan terus berupaya memenuhi
semua kebutuhan di setiap sekolah. Salah satu bukti nyata adalah dengan
memberikan bantuan-bantuan, diantaranya adalah laboratorium komputer.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengelola suatu laboratorium komputer adalah :
- Harus ada pengurus yang benar-benar dapat mengelola . Biasanya Dalam suatu kepengurusannya terdapat beberapa unsur yang dilibatkan, seperti guru TIK, Laboran, Teknisi Dan Teknisi Jaringan. Unsur-unsur inilah yang nantinya akan bertanggung jawab sebagai pengelola laboratorium dibawah pengawasan kepala sekolah.
- Tempat atau ruangan yang mendukung. merupakan barang yang sangat riskan dengan masalah cuaca. Penempatan harus benar-benar memperhatikan ini. Jika kondisi ruangan yang lembab sudah tentu akan berpengaruh pada usia komputer. Sebaiknya gunakan ruangan yang kering dan tidak bocor. Kalau mampu dapat menggunakan AC sebagai penyejuk ruangan.
- Keamanan.Setelah ruangan ada dan dianggap cocok, jangan lupa perhatikan juga keamanannya. Sebagai barang yang riskan harus benar-benar dijaga. Gunakan teralis yang kuat diseluruh ruangan. Bila perlu termasuk bagian atasnya diberi teralis juga.
- Perawatan yang maksimal. Jika Komputer sudah mulai digunakan, jangan lupakan perawatannya, mengapa? Karena tanpa adanya perawatan yang berkelanjutan komputer sedikit demi sedikit akan berkurang karena rusak. Perawatan ini dapat berupa pemeriksaan rutin kondisi atau perbaikan hardware yang rawan eror. Tentunya kegiatan ini berhubungan dengan Bendahara Sekolah.
- Daya listrik. Komputer yang banyak akan tetapi daya listriknya tidak memadai, maka komputer akan mengalami kerusakan yang sangat komplek. Biasanya akibat dari kekurangan daya listrik, satu persatu dan terus menerus komputer akan mengalami kerusakan. ...Untuk masalah ini lagi-lagi berhubungan dengan Bendahara Sekolah.
Ke lima poin diatas tersebut merupakan kebutuhan sebuah Laboratorium
yang tidak bisa di tunda. Jika kebutuhannya belum terpenuhi maka akan
timbul kerusakan mulai dari yang kecil sampai dengan total tidak bisa
digunakan.
Memanfaatkan Laboratorium Komputer secara maksimal adalah tugas dari
pada pengelolanya. Dibawah ini ada beberapa langkah yang dapat diambil
untuk menunjang proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Seperti :
- Gunakan Laboratorium untuk kegiatan praktek. Baik berupa pelajaran atau pengenalan hardware. Yang perlu diperhatikan adalah, dalam kegiatan ini perlu adanya pengawasan yang benar baik itu oleh guru mata pelajaran atau oleh laboran. Karena dalam ruangan itu terdapat barang yang rawan rusak dan adanya aliran listrik.
- Laboratorium bisa dugunakan untuk mata pelajaran yang lain, yang membutuhkan media pembelajaran Audio Visual. Tentunya pengelolanya harus mendampingi dalam penggunaannya.
- Laboratorium dapat digunakan oleh anak didik yang sibuk dengan kegiatan OSIS. Contohnya dalam pembuatan surat menyurat dan keperluan lain yang berhubungan dengan kegiatan sekolah.
- Laboratorium dapat digunakan sebagai sarana bimbingan belajar. Dimana waktunya dapat dilaksanakan diluar Kegiatan Belajar Mengajar.
- Jika sudah terkoneksi dengan internet, dapat pula dimanfaatkan sebagai sebagai metode e-learning sebagai media pembelajaran. Dimana guru dan murid dapat terus berinteraksi setiap saat. Misalkan dengan memanfaatkan chating dan email sebagai media komunikasi antar guru dan murid.
- Koneksi yang baik memungkinkan sekolah dapat mengelola website di laboratorium komputer. Sehingga Profil sekolah akan lebih mudah diakses oleh semua masyarakat umumnya, khususnya anak didik dan alumni.
Itulah beberapa permasalahan dalam mempersiapkan dan memanfaatkan sebuah laboratorium komputer,
agar benar-benar dapat dimanfaatkan oleh sekolah untuk meningkatkan
mutu pendidikan. Sehingga sekolah tersebut dapat menghasilkan lulusan
yang berprestasi dan sekolah akan menjadi incaran para calon siswa baru
kelak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar